Laman

Minggu, 04 Januari 2015

CUI HO DAN KISAH KAUM PERANAKAN DI NUSANTARA

  
Pernikahan Peranakan Tionghoa di Salatiga
pict. source: wikipedia 


Kadang decak kagum sering terlontarkan ketika kita memandangi barang-barang orientalan peranakan tempo dulu. Seni begitu kental ditonjolkan. Rasa halus sang pengrajin didorong kepuasan dari sang pengguna membuat munculnya hasil karya yang sangat indah. 
 

Rabu, 03 Desember 2014

Dr. Dralle, Parfum, Sabun dan Obat Rambut

 Iklan Dralle
Pict. source:  www.ichliebediemarke.com

 Pernah dengar Birkin baik shampoo maupun tonic? Mungkin sebagian kita yang punya masalah dengan perambutan mengenal ataupun paling tidak mencobanya. Dulu Birkin dikenal pasti ada embel-embel Dr. Dralle, tapi siapakah sebenarnya Dr. Dralle tersebut?

Sabtu, 29 November 2014

BIDADARI YANG MELEGENDA

Hal yang sampai saat ini jadi perdebatan adalah penyebutan lain dari toples ataupun pecah belah bidadari yaitu toples atau pecah belah Mary Gregory. Meskin tidak semuanya ber figur bidadari, orang kita menyebutnya sebagai toples bidadari, karena di Nusantara, toples maupun pecah belah bercat enamel yang tua kebanyakan bergambar bidadari kecil/cupid.

 
Toples Bidadari est. c. 1930-1940an buatan Belanda 

Mary Gregory sendiri adalah seniman Amerika yang hidup 1856-1908 dan bersama saudarinya merupakan karyawan dari pabrik gelas kaca Boston and Sandwich Glass Company di Cape Cod, Massasuchetts, Amerika Serikat (BSGC) pada kurun waktu 1885-1890an. Gaya Mary Gregory dalam hal hias kaca dengan cat enamel adalah hias kaca model era Victorian dengan figur anak kecil Eropa. Selama masa hidupnya mestinya tidaklah mungkin Mary Gregory melukis sampai ribuan produk pecah belah bidadari, apalagi hand painted pengerjaannya. Ide dari dekorasi gelas mestinya muncul dan terpengaruhi hasil karya kerajinan gelas dan kaca Boemian, Italia maupun Victorian Inggris (Victorian Era 1837-1901).